Senin, 31 Oktober 2011

Fundamental : Outlook Eropa


  • Euro terkoreksi terhadap dolar setelah mencatat level puncak 7 pekan di sesi sebelumnya pasca pencapaian kesepakatan mengenai upaya mengatasi krisis utang Eropa, menyusul hasil buruk lelang obligasi Italia telah menambah skeptis investor terhadap perjanjian yang diusulkan.
  • Mata uang tunggal Eropa melemah setelah hasil lelang yield obligasi pemerintah Italia bertenor 10 tahun menembus level euro tertinggi sepanjang sejarah. Ini adalah kali pertama suplai obligasi zona euro sejak para pemimpin Eropa menyepakati langkah anti‐cisis di pekan kemarin.
  • Kesepakatan Eropa tercapai pada Rabu lalu termasuk kesepakatan bahwa bank‐bank swasta dan perusahaan asuransi menerima kerugian 50% atas kepemilikan obligasi Yunani mereka, pemanfaatan dana bailout zona euro, dan rekapitalisasi bank.
  • Para analis mengatakan euro masih rentan tekanan menyusul zona euro masih perlu mencari uang untuk memperluas dana bailout, Fasilitas Stabilitas Keuangan Eropa (EFSF). Keraguan mulai menjalar, apakah ukuran peningkatan dana sekitar 1 triliun euro ($ 1,4 triliun) akan cukup untuk mengatasi krisis utang.
  • Rally euro atas dolar sebesar 5,8% dalam bulan September dipicu oleh pengurangan short position (posisi jual) dan banyak spekulan juga enggan untuk mulai membeli euro menjelang sidang reguler The Fed dan KTT G20 dalam pekan ini. Sidang reguler ECB juga akan menjadi fokus pasar pekan ini. ECB diprediksi akan mempertahankan suku bunganya hingga Desember, namun ada peluang terjadi pemangkasan dalam sidangnya kali ini, berdasarkan jajak pendapat Reuters.
  • Sidang Bank Sentral Eropa juga akan menjadi fokus pasar minggu ini. ECB diperkirakan akan mempertahankan suku bunga hingg Desember, tetapi ada kesempatan untuk dilakukan penurunan suku bunga dalam minggu ini, menurut sebuah jajak pendapat Reuters.
  • Sebaliknya, prospek untuk pelonggaran kuantitatif berikutnya dari The Fed telah berkurang, menyusul data ekonomi AS beberapa minggu terakhir ini telah membaik.Hal ini harus mendukung setidaknya dolar terhadap euro. Data ketenagakerjaan AS (non‐farm payrolls) periode Oktober akan dirilis akhir pekan ini, dan diharapkan akan memberikan gambaran mengenai prospek perekonomian AS kedepannya. Jika payrolls dirilis di bawah 100.000 (ekspektasi Reuters 95.000) maka akan memicu naiknya tingkat pengangguran (unemploymentrate).
    (vaf)

0 komentar:

Posting Komentar

InstaForex
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review